Pada tahun 1959 di sebuah gereja Inggris dimulailah sebuah klub motor yang memberontak karena merasa dikucilkan, klub motor tersebut bernama ‘The 59 Club”, klub tersebut bukalanlah klub keagamaan walaupun dibimbing oleh beberapa orang pastur, melainkan lebih merupakan kelompok komunitas motor yang beranggotakan anak-anak muda .
Automoto – The 59 Club Di gagas oleh seorang pendeta muda Inggris bernama John Oakes yang waktu itu dibimbing oleh bapak pastor bernama Graham Hullett, William Shergold dan Mike Cook. Sub kultur budaya “Rockers” di London pada tahun 1960-an menganggap klub ini adalah bagian dari kelompok rockers karena keduanya hampir sama.
The 59 Club menjadi besar dalam beberapa tahun, mereka memiliki lebih dari 20.000 angota pada akhir tahun 1960-an, setiap anggota yang ingin bergabung dengan the 59 club harus mendaftar secara langsung, banyak anak-muda yang datang dan mendaftar bahkan dari negara-negara di Luar Inggrispun ada.
The 59 Club adalah salah satu klub motor yang paling Ikonik dan berpengaruh, demikian pula dengan para kelompok rockers, The 59 Club juga dikenal sebagai The Fifty Nine Club dan The 9 didirikan pada tahun 1959 oleh John Oates di Hacknet wick di kawasan East end of London.
Setelah perang dunia ke-2 , East end of London adalah sebuah wilayah yang kurang mampu dan menderita kekurangan. kebanyak pemuda-pemuda yang tinggal di kawasan tersebut adalah anak nakal dan sering terlibat kejahatan kecil.
Pendeta Oates adalah seorang pendeta anglikan yang akhirnya mempunyai ide untuk mendirikan sebuah klub pemuda setempat agar bisa pergi ke suatu tempat dan melakukan kegiatan supaya terlepas dari masalah.
Pendeta Oates akhirnya mendirikan The Fifty Nine Club yang mana keanggotaannya bersifat terbuka bagi siapa saja yang ingin bergabung. laki-laki, perempuan, mereka berbondong-bondong bergabung dengan club 59 ini karena tertarik berbagai macam kegiatan yang mereka adakan.
Pada tahun 1962, mulai dibuka divisi motor di the 59 Club ini, karena banyak anggota klub yang mengendarai motor, inilah yang menjadikan cikal bakal the 59 club menjadi klub motor, saat itu subkultur Rockers sendiri masih menjadi pertimbangan negatif yang disamakan dengan penjahat dan pemberontak antisosial.
Divisi motor dari klub 59 ini biasanya mengadakan acara malam mingguan bersama di Eton Mission, yang menjadi tempat nongkrong anak lokal, karena tempat parkirnya dan aulanya luas, ada tennis meja, billiard, jukebox dan cafe, kemudian klub diambil alih oleh pendeta Bill Shergold dan menjadi ketua klub 59 sampai kematiannnya pada tahun 2009 dan klub tersebut akhirnya dikenal diselurh London sebagai Vic’ Caff.
Logo klub menjadi Ikon, para anggotanya berpedoman pada pola pikir “ menjadikan anak nakal menjadi baik” sehingga klub ini makin banyak disukai orang, akhirnya klub ini didominasi para cafe racer dan menjadi garis depan, para anggota yang menyukai cafe racer ini mendifinisikan klub tersebut adalah tentang gaya hidup mengendarai kendaraan roda 2.
Pada tahun 1965 keanggotan klub dilaporkan hampir 7.000 dengan anggota yang tinggal diseluruh penjuru Inggris. pada thun 1966 meningkat menjadi 9.500 anggota, mesikipun harus mereka harus mendaftar langsung untuk bisa bergabung dengn klub ini, bahkan ada anggota yang dari luar Inggris akhirnya membuka cabang dimana-mana. dan dikabarkan bahwa setiap bulannya ada 250 orang anggota baru hingga akhir tahun 1960 keanggotaannya menjadi 20.000 orang.
Berakhirnya masa kejayaan the 59 club ini terjadi karena geng-geng motor ilegal mulai bermunculan. Motor Club seperti Road Rats yang berbasis di London dan Hells Angles yang berbasis di California menggantikan subkultur Rockers sehingga keanggotaan The 59 club menjadi berkurang.
Namun the 59 Club masih ada hingga sekarang dengan cabang di seluruh dunia, mereka memiliki lebih dari 30,000 anggota dan dipimpin oleh sejumlah anggota-anggota yang telah terlibat dengan klub sejak tahun 60-an. klub ini masih menjalin hubungan dengan ACE Cafe dan Rockers Reunions, bersama-sama mereka menegakkan gaya hidup rocker klasik dan meneruskannya ke genarsi pengedara berikutnya. dan The 59 club menjadi badan amal yang terdaftar tercatat didirikan pada tahun 1959.