Selain itu, gaya berkendara, ada beberapa komponen sepeda motor yang perlu dirawat supaya konsumsi bahan bakar jadi lebih irit.
Automoto – Salah satu hal yang jadi pertimbangan saat akan membeli sepeda motor adalah irit bahan bakar.
Bahkan tak sedikit dari para pengendara berusaha menyiasati agar konsumsi bahan bakar kendaraannya termasuk sepeda motor jadi lebih irit.
Hal ini pun jadi salah satu upaya pabrikan untuk memproduksi sepeda motor yang irit bahan bakar namun tetap bertenaga.
Baca Juga :Â Honda EM1 e: PLUS Resmi Meluncur, Harga Rp 33.5 Juta
Namun, meski pabrikan sepeda motor sudah membekali produknya dengan beragam fitur dan teknologi yang mampu menekan konsumsi bahan bakar, semua jadi tak berarti jika pengendara tak memperhatikan perawatan sepeda motornya.
Selain itu, gaya berkendara yang baik juga punya peran dalam menekan konsumsi bahan bakar.
Ada beberapa komponen sepeda motor yang perlu dirawat supaya konsumsi bahan bakar sepeda motor jadi lebih irit, diantaranya :
1. Busi
Merawat dan menjaga kondisi busi agar tetap baik dan optimal sama dengan menjaga proses pembakaran di ruang bakar tetap sempurna.
Jika pembakaran selalu dalam kondisi sempurna, tenaga yang dihasilkan dari proses pembakaran campuran bahan bakar dan udara akan tetap optimal.
Baca Juga : Inovasi Transportasi 90 Tahun Terakhir, Ada Nissan LEAF
Dengan demikian, konsumsi bahan bakar jadi lebih irit karena bahan bakar yang terbuang sia-sia dalam proses pembakaran akan jauh lebih sedikit.
Ketika busi tak terawat, membuat kinerjanya menurun. Salah satu penyebabnya bisa diakibatkan oleh penumpukan kotoran sisa pembakaran di ujung elektroda, sehingga api yang dihasilkan busi jadi tak sempurna atau tak sesuai dengan kebutuhan proses pembakaran.
2. Filter Fuel Pump
Merawat dan membersihkan filter fuel pump secara rutin akan membuat proses aliran bahan bakar ke ruang bakar tetap sempurna sesuai dengan kebutuhan kerja mesin. Asupan bahan bakar yang sesuai akan membuat kinerja mesin tetap optimal.
Tapi jika filter tak terawat, kotoran yang nemempel pada filter akan menghambat aliran bahan bakar ke ruang bakar sehingga proses pembakaran akan terganggu. Jika demikian, tenaga yang dihasilkan mesin akan berkurang.
Baca Juga :Â Honda WR-V 2024 Dipasarkan Tahun Depan, Harga Mulai Rp 228 Jutaan
3. Injektor
Kondisi injektor akan selalu terjaga jika pemilik sepeda motor rutin melakukan perawatan dan pemeriksaan sepedamotornya ke bengkel.
Injektor yang selalu dalam kondisi baik, membuat proses pengkabutan bahan bakar di ruang tetap sempurna sehingga tak ada bahan bakar yang terbuat sia-sia.
4. Filter Udara
Sama seperti filter fuel pump. Jika filter udara selalu dalam kondisi bersih dan baik akan membuat aliran udara segar ke ruang bakar akan optimal, sehingga proses pembakaran tetap sempurna.
Sementara jika filter udara kotor akan menghambat aliran udara ke ruang bakar. Kurangnya asupan udara di ruang bakar akan mengganggu proses pembakaran.
Baca Juga :Â Xiaomi SU7, Mobil Sport Listrik Ini Mampu Menjelajah Hingga 800 Km
Selain membuat mesin jadi tak bertenaga, jika kondisi tersebut berlangsung dalam waktu lama bisa mempercepat kerusakan komponen mesin.
5. Rantai/CVT
Merawat dan menjaga kondisi rantai/cvt akan membuat usia pakainya jadi lebih lama. Selain itu, proses transfer tenaga dari mesin ke roda belakang akan selalu optimal.
Sementara kondisi rantai/cvt yang tak terjaga kondisinya, bisa menghambat proses transfer tenaga ke roda belakang. Akibatnya performa mesin akan menurun dan dalam kondisi itu, mesin akan dipaksa bekerja lebih keras yang membuat konsumsi bahan bakar jadi boros.
Baca Juga :Â Harga OMODA E5 Diumumkan Awal Tahun 2024, Apa Saja Keunggulannya?
Selain membuat konsumsi bahan bakar jadi lebih boros, kondisi rantai/cvt yang tak terawat bisa menyebabkan kerusakan pada komponen lainnya.
6. Ban
Selain sebagai penunjang keamanan dan kenyamanan berkendara, kondisi ban juga bisa memengaruhi konsumsi bahan bakar.
Kondisi ban yang tak terawat bisa mengakibatkan tekanan angin berkurang, daya cengkram ke permukaan jalan lebih rendah, ban mudah slip. Akibatnya, penggunaan tenaga yang tersalur ke roda belakang jadi tak optimal.
Selain itu, penggunaan ban yang tak sesuai anjuran seperti mengganti ban dengan ukuran lebih besar, juga bisa membuat konsumsi bahan bakar jadi boros.
Baca Juga : Berkunjung Ke Museum Honda, Yuk!
Hal itu bisa diakibatkan oleh daya cengram permukaan ban ke aspal jadi lebih besar atau akibat penambahan bobotnya karena ukuran ban tak sesuai anjuran pabrikan.
Nah, keenam komponen tersebut merupakan bagian paling memberi pengaruh terhadap konsumsi bahan bakar sepeda motor.
Untuk menjaga komponen sepedamotor tetap dalam kondisi terbaik, maka perlu dilakukan perawatan berkala sesuai buku petunjuk panduan pemilik sepeda motor.
