Renault mengubah Twingo menjadi EV digital yang menawan dengan harga di bawah 20.000
Automoto – Berikut ini adalah tampilan awal dari salah satu kendaraan listrik termurah di masa depan. Renault secara resmi meluncurkan generasi berikutnya Twingo dengan prototipe bertenaga listrik yang akan memulai debutnya di Paris Motor Show 2024 minggu depan.
Mobil Hatchback kecil yang menawan ini memiliki desain baru yang menggabungkan masa lalu dan masa kini menjadi mini-hatch yang optimis dengan sentuhan digital (dan juga swing dan tango).
Dengan harga dasar hanya €16.900 (sekitar US$18.550), Spring dari merek Renault Dacia telah menjadi berita utama sepanjang tahun karena memulai debutnya sebagai kendaraan bertenaga listrik termurah di Eropa.
Setidaknya yang memenuhi syarat sebagai mobil penumpang sebenarnya, bukan quadracycle listrik. Renault ingin menambahkan Twingo baru ke segmen langka di bawah €20.000 (US$22.000) dalam waktu sekitar dua tahun, dengan janji akan menjadi salah satu EV termurah di Eropa bersama Spring.
Renault sebenarnya mengadakan debut privat sederhana untuk prototipe Twingo E-Tech baru pada bulan November 2023, tetapi Paris Motor Show tahun ini akan menjadi latar belakang peluncuran perdana prototipe secara resmi di depan publik.
Pembuat mobil tersebut memberikan nama Twingo sebuah pencitraan ulang menyeluruh yang dimaksudkan untuk memadukan masa lalu dengan masa kini.
Twingo asli memulai debutnya pada tahun 1992, dirancang untuk menanamkan rasa kegembiraan dan kepribadian baru ke dalam tindakan berkendara sehari-hari yang sering kali membosankan.
Prototipe E-Tech ingin memperbarui semangat asli untuk era listrik, memamerkan watak yang benar-benar ceria yang disampaikan oleh mata LED yang cerah dan penuh harapan serta sedikit senyum ke atas dari lipatan bemper depannya.
Lampu belakang berbentuk tapal kuda memberikan kesan yang sama menyenangkan dan awet muda, meskipun digarisbawahi oleh garis bemper yang lebih lurus.
Bahasa desain baru juga terhubung dengan Twingo asli melalui pilar A yang sedikit lebih curam dari kap mesin, menciptakan tampilan yang panjang dan berkelanjutan dari lampu depan hingga atap.
Kap mesin yang pendek dan overhang serta hatchback yang hampir vertikal, sementara itu, menghasilkan garis atap yang, dari beberapa sudut, memungkiri kemasan mobil yang kecil.
Renault mempertahankan kecintaan retro dengan sejumlah isyarat lain, tidak ada yang lebih mencolok daripada tiga tonjolan berventilasi di sisi penumpang kap mesin – pembuat mobil mengakui bahwa ini tidak memiliki tujuan dalam desain mobil listrik dan hanya ada di sana sebagai penghormatan kepada warisan Twingo.
Bergerak ke belakang, gagang pintu depan dan belakang terletak di tengah, seperti pada Twingo gen-1, kali ini disorot oleh sekeliling yang menyala. Di bagian atas, sunroof kain opsional dari Twingo sebelumnya diganti, setidaknya pada mobil pameran E-Tech, dengan atap kaca yang lebih modern yang berfungsi untuk membiarkan cahaya matahari masuk.
Twingo E-Tech baru ini sekilas merupakan mobil mini kecil yang cukup menawan, dan jika Renault dapat memasarkannya dengan harga yang diusulkan di bawah €20.000, mobil ini dapat menjadi mobil klasik yang digemari di era listrik.
Produsen mobil tersebut menganggap model baru ini sebagai bagian penting dari rencana besarnya untuk menempatkan mobilitas listrik dalam jangkauan lebih banyak pembeli.
Renault meluncurkan Twingo bertenaga listrik pertamanya, Twingo Z.E. (E-Tech di beberapa pasar) pada tahun 2020. Mobil lima pintu kecil itu ditenagai oleh motor listrik 82-hp dan baterai 22-kWh yang dipadukan untuk jarak tempuh campuran sederhana sejauh 125 mil (215 km) dalam mode Eco.
Renault belum mengungkap detail teknis apa pun tentang mesin, rangka, atau performa E-Tech baru, tetapi pembicaraan tentang harga di bawah €20.000 berarti E-Tech generasi berikutnya seharusnya turun harganya dari Z.E., yang saat ini mulai dari €21.500 di Prancis, setelah insentif ekologis sebesar €4.000 dari pemerintah Prancis.
Renault berencana untuk memasarkan Twingo E-Tech pada tahun 2026. Mungkin mereka akan memberikan informasi lebih lanjut tentang spesifikasi mobil yang ditargetkan di Paris Motor Show, yang dibuka untuk pers pada hari Senin, 14 Oktober.
