26.7 C
Jakarta
Friday, September 20, 2024

Ayrton Senna dan Ducati, Bermula Pada Tahun 1990

Automoto – Jalan Ducati dan Ayrton Senna bertemu untuk pertama kalinya pada tahun 1990, ketika Claudio Castiglioni, pemilik Ducati dan penggemar fanatik Senna serta bakat dalam dirinya, memberikan 851 SP kepada peraih Juara Dunia tiga kali tersebut.

Pada tahun-tahun berikutnya, Senna dan Ducati menyadari bahwa mereka memiliki banyak nilai yang sama, dan ketika Sang Juara Dunia itu melihat Ducati 916 yang baru secara langsung, ia sangat terpesona, sehingga muncul gagasan untuk berkolaborasi dalam proyek khusus yang mampu menyatukan merek Ducati dan merek Senna.

Maka dari itu lahirlah Ducati 916 Senna, sepeda motor yang ditandai dengan corak yang dipilih secara pribadi oleh pembalap Brasil tersebut, dengan pilihan grafis kontras antara abu-abu antrasit, black matt, dan merah, yang menjadi ikonik di tahun-tahun berikutnya. Seri khusus itu terbatas hanya 300 unit, diumumkan oleh Ducati pada Maret 1994.

Kecelakaan tragis yang merenggut nyawa Ayrton Senna terjadi beberapa bulan sebelum dimulainya produksi Ducati 916 Senna sehingga menghentikan setiap operasi yang terkait dengan Ayrton, tetapi diskusi lanjutan antara Ducati dan keluarga Senna mampu meyakinkan pihak-pihak terkait untuk melanjutkan proyek ini guna mengenang Ayrton, melalui perilisan yang berlangsung di Motor Show 1994.

Seri pertama terjual habis dalam waktu sangat singkat, dan kemudian diikuti oleh dua seri lagi pada tahun 1997 dan 1998 dengan warna yang dipilih oleh saudara Ayrton, Leonardo Senna.

Ayrton Senna dan Ducati 851

Kerjasama dengan Senna Brands dilanjutkan pada tahun 2014 dengan model Panigale 1199, yang menjadi dasar untuk pembuatan seri terbatas sebanyak 161 unit – sesuai dengan jumlah Grand Prix yang diikuti oleh Ayrton – dikhususkan untuk pasar Brasil. Semua Ducati Senna sangat diminati oleh kolektor di seluruh dunia.

Edisi Khusus Monster Senna

Monster Senna dilengkapi dengan komponen yang, selain mempercantik tampilannya, juga meningkatkan kualitas dinamis sepeda motor dengan bobot kosong tanpa bahan bakar mencapai 175 kg, yaitu 4 kg lebih ringan dari model standar, yang sudah menjadi tolak ukur dari standar keringanan.

Tipe Monster ini, berdasarkan reinterpretasi modern dari resep aslinya, adalah sepeda motor yang ringan, mudah dikendarai, mudah dikendalikan, dan kencang.

Sepeda motor ini ditenagai oleh mesin Testastretta 11°, mesin twin-silinder 4-katup berpendingin cairan dengan distribusi desmodromik yang menghasilkan tenaga 111 horsepower, andal, dan menyenangkan berkat kurva tenaga penuh pada semua rpm.

Monster Senna juga dilengkapi dengan sasis yang sangat fungsional dan efektif yang terinspirasi oleh Ducati Superbikes, yaitu suspensi Öhlins yang dapat disesuaikan secara penuh dan sporty, serta roda tempa, sistem pengereman canggih dengan kaliper depan Brembo Stylema® dan flensa aluminium untuk cakram rem, serta elektronik terbaik di segmennya.

Estetika dari Monster Senna, selain pewarnaan khusus, diperindah oleh tag kuning/hijau/biru pada pelek hitam, yang dibuat khusus untuk model ini, serta warna kuning pada kaliper rem dan pada peredam serat karbon Termignoni yang sudah dihomologasi.

Ducati Monster Senna

Elemen khas lainnya dari model ini adalah jok khusus, pelindung mesin yang serasi, dan animasi dasbor khusus yang dimulai saat pengapian dinyalakan.

Setiap sepeda motor menjadi unik dengan adanya plakat pada triple clamp yang mencantumkan nama model dan nomor sepeda motor, serta sertifikat keaslian dan tampilan penutup sepeda motor khusus.

Peralatan standar utama

  • Livery perayaan “Senna” *
  • Plakat dengan nama model dan nomor urut (XXX/341) *
  • Animasi khusus pada pengapian dasbor *
  • Jok sport dengan logo *
  • Mesin Testastretta 11° 937 cc
  • Tenaga maksimum 111 hp pada 9.250 rpm
  • Torsi maksimum 9,5 kgm pada 6.500 rpm
  • Peredam Termignoni yang telah dihomologasi dengan garis kuning *
  • Rangka depan aluminium
  • Subframe belakang dari GFRP ringan
  • Footstep aluminium yang solid *
  • Swingarm aluminium
  • Damper kemudi Öhlins **
  • Garpu depan Öhlins NIX30 **
  • Monoshock Öhlins **
  • Roda aluminium tempa (-1,86 kg) dengan tag dua warna kuning/hijau/biru *
  • Spakbor depan dan belakang dari serat karbon **
  • Pelindung mesin *
  • Sistem pencahayaan LED penuh dengan lampu sein teknologi sweeping
  • Instrumen TFT berwarna 4,3 inci dengan indikator gigi dan tingkat bahan bakar
  • Riding Modes (3 pengaturan) dikalibrasi untuk memanfaatkan sasis baru, mode Wet Riding baru
  • ABS Cornering yang dapat disesuaikan pada 3 tingkat dengan mode depan saja
  • DTC 8 tingkat, DWC 4 tingkat
  • Launch Control yang dapat disesuaikan pada 3 tingkat
  • Rem depan Brembo dengan cakram 320 mm dengan flensa aluminium, kaliper monobloc Stylema® yang dicat kuning, master silinder radial, dan bantalan yang terbuat dari bahan sinter *
  • Kopling hidrolik dengan pompa radial
  • Tinggi jok 840 mm dari tanah
  • DQS up/down
  • Baterai ion lithium **
  • Ban Pirelli Diablo Rosso IV
  • Windshield
  • Penutup jok penumpang
  • Penutup sepeda motor khusus *
  • Sertifikat keaslian *

BACA JUGA

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Latest Articles

- Advertisement -

Popular Articles

automoto.id We would like to show you notifications for the latest news and updates.
Dismiss
Allow Notifications