November tahun lalu, Telah beredar Bocoran mobil balap Konsep Nascar bertenaga Listrik, dan kini akhirnya secara resmi telah diumumkan kepada masyarakat umum yang diselenggarakan di Chicago.
Automoto – Sejalan dengan perkembangan Industri mobil lsitrik, tak lupa pula NASCAR secara aktif mengembangkan kendaraan mobil balap listrik baru, dan awalnya, pengungkapannya dijadwalkan untuk The Busch Clash di LA Coliseum awal tahun ini.
Hujan deras membuat NASCAR mengubah rencana mereka pada akhir pekan itu, sehingga membuat balapan menjadi tertunda. Bekerja sama dengan ABB, NASCAR membuat pengumuman pada akhir pekan Empat Juli di Chicago, salah satu pasar terbesar yang dikunjungi seri ini.
ABB, seuah perusahaan dibidang elektrifikasi dan otomasi ternama, telah menandatangani kontrak untuk menjadi Mitra Resmi pertama NASCAR IMPACT, platform di balik misi NASCAR untuk memperkuat komunitasnya dan berkontribusi terhadap planet yang lebih sehat.
Peluncuran EV NASCAR dilakukan pada akhir pekan yang sama ketika IndyCar akhirnya meluncurkan balap hybrid, melakukan debut mereka di Mid-Ohio.
“ABB adalah pemimpin teknologi dalam bidang elektrifikasi dan otomasi, dan kami membantu pelanggan secara global untuk mengoptimalkan, mengelistriki, dan mendekarbonisasi operasi mereka,” Ralph Donati, Wakil Presiden Eksekutif ABB, dikutip dalam siaran pers NASCAR NASCAR, ABB di Amerika Serikat.
Industri NASCAR akan mendorong batas-batas teknologi elektrifikasi, mulai dari balap kendaraan listrik, transportasi jarak jauh, hingga pengoperasian fasilitas.
NASCAR tidak akan menyerahkan mesin pembakarannya dalam waktu dekat karena badan pemberi sanksi tetap berkomitmen pada balap yang membesarkan namanya. Seri NASCAR yang serba listrik masih jauh dari yang diharapkan, dan ini hanyalah domino pertama yang jatuh seiring keinginan NASCAR.
Untuk melakukan dekarbonisasi operasinya dan mengurangi jejak karbonnya hingga nol pada tahun 2035, demikian laporan siaran pers tersebut. NASCAR mulai mengerjakan pembuatan prototipe EV tak lama setelah menyelesaikan mobil Next Gen yang selesai pada tahun 2021 dan memulai debutnya pada tahun 2022.
Prototipe ABB NASCAR EV dikembangkan melalui kolaborasi antara NASCAR dan ketiga OEM serinya, Chevrolet, Ford, dan Toyota. Prototipe ini dirancang oleh para insinyur yang sama yang menghadirkan keindahan mobil ‘stok’ NASCAR ke 24 Hours of Le. Mans melalui Garasi 56 pada tahun 2023.
Kendaraan balap yang digunakan di NASCAR telah lama hanya tinggal sebatas nama saja. Pekerjaan untuk melakukan elektrifikasi tetap sejalan dengan peralihan produksi saat ini ke lebih banyak model EV.
NASCAR EV baru memang menyerupai Crossover, seperti yang pertama kali dilaporkan oleh R&T; sekarang kita tahu lebih banyak tentang komponennya. Bodinya menggunakan sasis yang sama dengan mobil Next Gen dan Garage 56.
Mobil stok elektrifikasi ini memiliki tiga STARD UHP 6-Phase motor, satu di depan dan dua di belakang, menyuplai tenaga ke keempat ban. Ban tersebut dirancang secara eksklusif oleh Goodyear Racing Eagle. Tenaga puncaknya akan mencapai 1.000 kW, didukung oleh baterai berpendingin cairan 78 kWh.
Pengereman regeneratif akan diterapkan untuk mengubah energi kinetik menjadi tenaga mesin. Yang terpenting, mobil ini bertujuan untuk balapan seperti mobil NASCAR Cup, dengan suspensi, rem, dan roda semuanya dipengaruhi oleh spesifikasi Next Gen saat ini.
