Bagaimana Menjaga Motor Honda CB-F Agar Tetap Awet

Berkendaralah dengan baik dan bersenang-senang , serta merawat spare part dengan telaten, niscaya motor Honda CB-F yang legend milik kalian bisa awet!

automoto – Karena dukungan kuat akan spare part aslinya, banyak motor honda CB-F yang dapat terus dikendarai tanpa kesulitan besar. Seperti motor kesanyanyan Tuan Yasuda Shokai berbagi pengalamannya dengan motornya .

Berdasarkan pengalamannya dengan banyak kendaraan dan operasional,  Tuan Yasuda mengatakan bahwa meskipun perawatan normal dan rutin dilakukan dengan sebaik-baiknya,  mungkin motor tersebut tidak lagi sama seperti kondisi saat ini untuk selamanya.

Yasuda Shokai telah banyak melakukan kustomisasi terhadao motor Honda CB-F nya, mulai dari gaya asli hingga spesifikasi berkendara di sirkuit, dan Bapak Yasuda sendiri, sebagai perwakilannya, sangat menikmati mengendarai F. CB750F.

Motor tersebut adalah kendaraan yang kustomasi sendiri oleh pemiliknya. Dia telah mengendarainya dalam waktu lama setelah merombak dan memulihkan mesinnya, tetapi roda gigi pompa oli rusak dan meledak. hingga akhirnya memiliki pemikiran untuk dibawa kebengkel profesional.

Mesinnya mempunyai bak mesin dan transmisi yang dapat digunakan, jadi Yasuda menggunakan sparepart bekas, dan merakit kembali sisanya dengan stok spare part yang Ia miliki.

Tuan Yasuda memiliki keyakinan biarpun spare part tersebut bekas tapi suatu saat pasti bisa digunakan sehingga ia sengaja tidak membuangnya.  suku cadang seperti piston, bantalan transmisi, peredam primer, penegang rantai bubungan, segel batang, dan logam engkol ia rakit kembali sendiri.

Selama ini banyak honda CB-F yang tidak mengalami masalah tanpa adanya perombakan, namun sudah 40 tahun berlalu, jadi menurutnya kerusakan seiring berjalannya waktu tidak bisa dihindari.

Walaupun sudah rutin mengganti oli, walaupun tidak ada kebocoran, namun jika oli habis (banyak oli yang terpakai) atau keluar asap putih saat oli naik atau turun, sebaiknya buka saja. dengan benar dan memperbaikinya.

Yasuda-san Selalu memeriksa kondisi spare part yang terpasang pada Honda CB-F, kepedulian akan motor ini Ia sering berpikir, jika kalian rasa perlu ganti oleh ngak usah pikir yang lainnya.

Jika kalian rasa perlu mengganti karburator pada 750F, Kalian sebaiknya juga menaikkan bore agar dayanya lebih maksmal,

usahakan memeriksa setiap titik-titik yang tidak diketahui, terlebih lagi direncana untuk menggunakannya dalam waktu yang lama .

Yasuda-san  berkesempatan mendapatkan stok motor cb-F, jadi ia ingin melakukan kustomasi. Pemilik terdahulu juga sudah melakukan penguatan dan ubahan pada suspensi, sehingga Ia kustomasi lagi sesuai yang ia inginkan.

Rangka motor dirancang agar sesuai dengan roda belakang yang lebar. bagian yang terlihat tidak seimbang dimodifikasi agar shockbreaker berada pada posisi yang tepat, serta melakukan powder coating pada baut-baut yang terpasang.

Stang motor diperbaiki kembali sampai benar-benar pas, termasuk baut-bautnya diganti dengan baut baru dan bagian luar stang di cat ulang.

Yasuda-san memeriksa semua bagian-bagian yang rakitannya masih terlihat cacat, alhasil hampir semua part dilakukan modifikasi, revisi dan pengantian spare part bekas dan baru. hingga motor tersebut masih bisa dipertahankan seperti pemilik sebelunya dan bisa dikendarai dengan aman dan awet.

Pastikan semua part yang bergerak harus bergerak dengan benar dan bagian yang statik juga harus dikencangkan dengan benar agar tidak bergerak.

Bersyukur masih banyak spare part yang tersedia hingga sekang ini

Dari segi suku cadang, khususnya ada pada tangki bahan bakar. Diketahui bahwa tangki besi asli sering mengalami kerusakan dan karat.

Saat menangani masalah karat pada motor tersebut  Yasuda-san  juga melihat ada lubang kecil di permukaan tangki dan pelat tangki tampak lebih tipis sehingga bila kita tekan dengan tangan maa akan menghasilkan reaksi berdenyut .

akhirnya diputuskan untuk memasang plat baru yang tidak mudah pecah atau rusak dan tahan karat. suspensi diganti dengan suspensi yang berukura 1 inci untuk XJR, dan knalpot titanium 4-1, dan dibuat agar motor tersebut mudah sekalai saat melakukan penggantian oli.

Muffler dengan sudut kemiringan yang baik dan elongasi pada kecepatan rendah Knalpot titanium buatan tangan (tipe UP) untuk CB-F adalah tipe set 4-1 yang ditekuk tangan dengan pipa knalpot φ42,7 mm. Keuntungannya adalah dapat mengganti oli dan filter saat dipasang

Pemasangan baut stud sisi knalpot dua silinder bagian dalam (#2/#3), yang cenderung menjadi masalah pada mesin seri CB-F. Pada suhu 1100F, pasir cenderung masuk dan menjadi lebih sulit, namun Pak Yasuda menyarankan metode yang dapat diandalkan.

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version