Mengapa Pengendara Sepeda Motor Banyak Menggunakan Kulit?
Automoto – Pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa jaket, sarung bahan kulit, bahkan celana kulit begitu identik dengan pengendara motor?
Apakah hanya karena gaya, atau ada alasan lain di balik pilihan bahan ini? Ternyata, kulit bukan sekadar fesyen—melainkan perlindungan utama bagi para bikers.
1. Perlindungan Maksimal Saat Berkendara
Di jalan, pengendara motor terpapar berbagai elemen yang bisa berbahaya, seperti:
- Angin dan cuaca ekstrem, Kulit memberikan perlindungan dari angin kencang, hujan, dan suhu dingin.
- Batu, serangga, dan debu, Material kulit cukup tebal untuk melindungi tubuh dari benturan benda kecil yang melayang di udara.
- Abrasi jalan saat kecelakaan – Jika terjadi kecelakaan dan tubuh tergesek aspal, jaket atau celana berbahan kulit mampu mengurangi luka akibat gesekan
Selain itu, beberapa bagian sepeda motor seperti knalpot bisa sangat panas. Jaket dan celana kulit dapat mencegah luka bakar akibat kontak dengan mesin atau knalpot.
2. Ikon Budaya Biker Sejak Lama
Penggunaan kulit di kalangan bikers bukan hanya soal keamanan, tapi juga bagian dari budaya pengendara motor. Sejarahnya sudah dimulai sejak awal 1900-an, dan berkembang melalui beberapa generasi:
- 1940-an: Geng motor seperti **Hell’s Angels** mengenakan jaket kulit sebagai simbol identitas mereka.
- 1950-an: Kaum greasers (pemuda pemberontak pencinta rock n’ roll) mengadopsi jaket kulit sebagai gaya khas.
- 1960-1980-an: Jaket kulit semakin populer di film-film biker dan aksi, membuatnya menjadi ikon gaya bagi pengendara motor.
Hingga sekarang, jaket kulit masih menjadi pilihan favorit karena memberikan tampilan yang keren dan maskulin , sekaligus mencerminkan semangat kebebasan dan petualangan para rider.
3. Alternatif Bahan untuk Pengendara Modern
Meskipun kulit memiliki banyak keunggulan, tidak semua pengendara motor memilihnya. Beberapa alasan orang menghindari bahan kulit:
- Tidak suka teksturnya atau alergi terhadap kulit asli
- Menjalani gaya hidup vegan (karena kulit asli berasal dari hewan)
- Harga jaket kulit asli cukup mahal
Sebagai alternatif, banyak pengendara memilih bahan lain yang tetap memberikan perlindungan dan gaya, seperti:
- Kulit sintetis (vegan leather) Mirip kulit asli tapi lebih ramah lingkungan.
- Kevlar Bahan yang kuat dan tahan abrasi, sering digunakan dalam jaket dan celana motor.
- Cordura  Kain sintetis dengan daya tahan tinggi, sering dipakai dalam jaket touring.
Kesimpulan: Kulit Tetap Menjadi Favorit!
Terlepas dari hadirnya alternatif bahan modern, kulit dan dunia sepeda motor tetap memiliki hubungan erat.
Baik sebagai pelindung, ikon budaya, maupun simbol gaya, kulit akan terus menjadi pilihan utama bagi para bikers di seluruh dunia. 🚀
Kalau kamu seorang rider, lebih suka jaket kulit asli atau alternatif lain? 🤔🔥