Pepatah mengatakan “gambar menjelaskan 1000 kata, sama halnya saat memotret motor kesayangan kita yang ingin dipindah tangankan, Kita harus mengambil beberapa sudut pandang yang esensial, sehingga motor yang kita jual cepat laku
Automoto – Saat kita akan melepas motor kesayangan kita tentunya kita harus memotret motor untuk di-iklan-kan sehingga cepat laku, misalnya saja kalian ingin mengiklankan motor kalian yang ingin di jual, maka langkah pertama apa yang harus kita lakukan.
Memotret motor yang akan dijual tentu menjadi hal yang harus dipikirkan terlebih dahulu, apa saja yang harus difoto, bagian-bagian mana saja yang harus diphoto sehingga foto hasil jepretan kita layak dan cepat mendapatkan perhatian dari para setiap orang yang sedang melihat iklan atau di biro lelang online.
Untuk mendapatkan gambar atau foto yang ideal untuk keperluan iklan sekalipun kalian menggunakan kamera handphone atau DSLR maka perhatikanlah beberapa hal yang dijabarkan dibawah ini:
Gambar yang lebih besar
Gambar atau image hasil foto hendaknya di capture dengan penampakan yang lebih besar, hal ini penting karena motor atau sekuter yang kita akan juat bisa dilihat detailnya oleh para calon pembeli yang sedang melihat iklan.
Sudah bukan menjadi rahasia lagi bahwa foto yang lebih baik akan menghasilkan informasi yang menarik bagi calon pembeli, kumpulan atau beberapa foto yang menarik akan memancing calon pembeli untuk melihatnya. untuk keperluan lelang setidaknya 60 foto yang menarik.
Secara global prinsip panduan atau pakem photografi sangat dibutuhkan dalam proses pengambilan gambar motor yang akan kita jual atau lelang. Nah untuk memotret motor bisa kalian simak beberapa hal penting dibawah ini:
- Pastikan motor telah dicuci bersih dan dilap, pelajari detail dari motor yang akan difoto, seperti detail roda, pelek, ban, spedo meter jok dll.
- Lokasi pemotreran berlatar belakang yang jelas dan tidak berantakan, misalnya disamping tempat sampah, ditempat Parkir mobil yang kotor, Jadi carilah lokasi pemotretan yang bagus menurut kalian.
- Hindari motret motor diatas rumput, namun jika memang harus memotret diatas rumput pastikan tidak ada bagian-bagian motor yang terhalang atau ditutupi rumput yang panjang adau dedaunan.
- Pastikan pemotretan dilakukan disiang hari, pada tingkat cahaya yang konsisten, hindarai cahaya yang terlalu terang atau silau.
- Gunakan kualitas gambar setinggi mungkin, untuk gambar JPEG standar maksimum 2500px.
MEMOTRET MOTOR KLASIK
Ambil setidaknya 10 foto yang memperlihatkan keseluruhan bodi motor utuh dalam satu frame, ambil dari ketinggian yang sama (eye level) tetapi pada sudut atau angle yang berbeda. pastikan 2 foto ini mengambil profil tampak samping 2 sisi serta dari sudut lain yang bisa kalian photo.
Pastikan foto-foto diambil dari jarak yang layak dan konsisten dengan lensa yang digunakan, foto yang diambil terlalu dekat atau terlalu jauh tidak akan cocok jika digunakan sebagai foto iklan.
Ambil setidaknya satu foto yang jelas dari spedometer (odometer) dan tombol-tombol yang ada distang dan minimal dua foto yang jelas di kedua sisinya, jika memungkinkan juga ambil foto detail mesinnya dari setiap sisinya
Detail foto yang harus diekspose
Beberapa detail penting yang khusus dari objek motor yang difoto merupakan kunci sukses untuk iklan jualan motor kita, termasuk nomer rangka, no mesin juga harus difoto secara detail. pastikan foto gambarnya jelas dari setiap nomer mesin dan nomer rangka, termasuk nomer mesin, rangka yang ada di dokumen pembelian atau stnk.
Bila motor tersebut memiliki dokumen bersejarah atau eprnah direstorasi, foto rincian restorasi dan suku cadang serta bukti faktur dari proses restorasi. bagi para calon pembeli data data semacam ini bisa menyakinkan calon pembeli potensial yang akan langsung tertarik untuk membelinya.
Pastikan bagian-bagian yang difoto dari motor tersebut meliputi :
- Foto logo motor
- foto plat nomer
- Pelek
- Hubs
- ban
- dan bagasi dibwah jok motor.
- Throttle dan grip
- spare part yang terbuat dari bahan karet
- lampu depan, lampu belakang dan indikator lampu yang lain
- Detail cat bodi motor
- sistem perkabelan
- karburator dan filter jika ada.
Memotret Vespa, Sekuter, side car dan motor roda 3
Persyaratan yang sama diatas berlaku pula untuk skuter, side car dan motor roda , pastikan bahwa ada foto dari kedua sisi dengan panel yang dapat dilepas untuk memberikan kesempatan bagi calon pembeli melihat bagian dalam atau bagian bawahnya.
Pastikan pengambilan sudut atau angle kamera serta detail seperti roda dan pengaitnya difoto, jangan lupa foto bagian bawah dan dan injakan kaki untuk memberitahukan kondisinya baik atau rusak, untuk side car dan motor roda 3 pastikan ada foto penutup mesin dalam keadaan terbuka seingga bisa melihat mesinnya. nah kalian yang ingin menjual motornya bisa hubungi email : redaksi@automoto.id
