Sejak diluncurkannya program restorasi MX-5 mita lebih dari lima tahun lalu, Mazda selalu berniat melakukan ekspansi, dan FD RX-7 harus dibangkitkan kembali
Automoto – Dipindahkan dua kali dalam seratus tahun, Kuil Inari kini berada di Lahan pabrik Mazda di Hiroshima, terhubung secara spiritual dengan Fushimi Inari Taisha yang berusia 1.300 tahun di Kyoto yang jauh, bagi Mazda Inari adalah kuil agama Shinto yang sangat penting, tempat puluhan kuil shinto berada, festival dan upacara yang menandai momen-momen penting dalam sejarah perusahaan Mazda.
Tidak jauh dari sana, di belakang ruang rahasia terdapat peninggalan spiritual dari jenis yang berbeda-beda, ada sebuah NSU Ro80 dan Wankel Spider dalam kondisi yang masih sempurna, disampingnya yang agak jauh terdapat lekukan mobil berwarna putih yaitu RX-7 Twin-Turbo generasi ke-3, siap terlahir kembali.
Program restorasi MX-5 Miata yang dilakukan oleh pabrik sudah berjalan selama 5 tahun hingga saat ini, untuk melahirkan kembali Miata dipasaran Jepang, menurut Takuya Kunimoto selaku manager proyek restorasi sejak dilakukan program restorasi Mazda MX-5 miata dimulai, selalu ada niat untuk melakukan ekspansi, sehingga FD RX-7 pun terpaksa harus dilahirkan kembali.
Kunimoto optimis mengenai kapan program restorasi FD RX-7 akan dimulai, mungkin paling cepat tahun depan, namun pihak Resmi Perusahaan Mazda lebih berhati-hati, Yusuke Hayashibara mengindikasikan bahwa Mazda berencana mengumumkan secara spesifik program tersebut pada tahun fiskal 2024 yang akan dimulai pada bulan Mei.
Namun Mazda telah menyediakan 72 item suku cadang reporduksi untuk FD RX-7 generasi ke-3, mulai dari item yang umum dipakai hingga suku cadang yang sulit ditemukan seperti selang vakum dan grommet.
Selanjutnya, Mazda juga kini sedang membangun dan menjual merek tersebut. blok mesin panjang 13B dual-rotor baru sudah siap untuk para pelanggan. semua spare-part ada disini untuk menciptakan keabadian dan mempertahankan eksistensi salah satu mobil sport terhebat di Jepang.
Yoshinobu Nishida, mantan pengemudi pengembangan mobil Mazda, hanya seminggu lagi sudah pansiun dari perusahaan Mazda, Tuan Yoshinobu memiliki jiwa seorang pilot pesawat tempur yang digabungkan dengan rasa senang serta sedikit nakal bila mengendarai mobil.
Dengan kata “FC” mereka selalu ingin mengalahkan Porsche, tapi tidak kunjung tiba saatnya, dengan FD kami berpikir keras dan yakin untuk bisa mengalahkannya. Selama proses pengembangan Mazda FD RX-7 Nishida tinggal di kantor Irvine Mazda Amerika Utara, dan dengan gaya socal, Ia berkeliling dengan mobil replika Cobra, sekilas tentng bagaimana Ia menjadi seorang supir penguji mobil Mazda diwal tahun 1990-an.
Mobil RX-7 keluaran tahun 2002 diuji diterowongan yang berjarak pendek dipinggiran Hitoshima, mobil yang belum direstorasi ini dimiliki oleh salah satu pegawati Mazda divisi departemen R&D, mobil pengembangan tersebut kadang dikendarai dan diuji oleh tehnisi baru.
Jika Miata asli aalah diibaratkan sebagai anak anjing yang ramah, cenderung berlari cepat dengan semangat tinggi, berlari-larian dengan kencang, maka Mazda FD jauh lebih serius ditanganinya. pasa tahun terakhirnyam mesin twin-rotor menghasilkan tenaga sebesar 276 HP dan bisal turbo dijalankan hingga pada putaran mesin 8000 rpm.
FD RX-7 diumumkan pada tahun yang sama dengan kemenangan, ditahun yang sama dengan kemenangannya di 24 Hours of Le-mans, generasi ie-3 dari FD RX-7 mungkin adalah yang paling cemerlan dalam sejarah otomotif mobil, Mazda harus menjual mobil sebanyak mungkin untuk mengirim mobil Mazda FD- RX-7 dan menjual CX50 dalam jumlah besar agar tetap bisa bertahan secara finansial, untuk sesasat momen emas, Mazda membiarkan para engineer-nya. dan para pengemudi mengujinya mendorong gas hingga berhenti le mode afterburne penuh
Menurut Kunimoto proses restorasi FD-RX-7 ini akan terasa 2 kali lebih rumit dibandingkan versi standarnya, kedepannya pasti akan membutuhkan suku cadang yang cocok lebuh banyak lagi untuk mobil tersebut.
Untuk PRogram NA, Mazda kembali ke pemasok aslinya untuk mendapatkan sukucadang yang direproduksi sepersis mungkin sparepart aslinya.. pengumuman untuk melakukan proyek restorasi ini tidak dijelaskan secara resmi, pada tahun 2022 saja Mazda telah menyelesaikan sebanyak 12 unit sesuai dengan yang telah disepakati bersama.
oleh karena itu, berbeda dengan program restorasi pabrikan mobil Inggris jaguar dan Ferrari, program restorasi Mazda ini tidak akan mendapatkan profit, secara resmi Hayashibara mengatakan pengoperasian layanan restoradi berjalan dengan keuntungan positif sebagai bisnis, namun halnya tidak dapat memberikan kontriusu yang besar, hai ini memberikan kontribusi bagi perusahaan dengan memungkinakan pelanggan bisa menikmati mobil warisan ini.
Dengan kata lain, program ini lebih bersifat membangun merek dibandingkan bisnis sampiungan, meski demikan bebrapa tehnisi restorasdi adalah kru Pit yang berupaya keras membawa piala kemenandan diacara le Mans pada tahun 1991. namun keberadaan suku cadang banyak tersedia, hal ini merupakan kabar baik bagi tim restorasdi.
Saat Itu FD RX-7 tidak setenar Nissan Skyline generasi R32 atau Mk IV Supra Turbo, tapi mobil-mobil ini cukup berharga sehingga tidak ada gunanya untuk direstorasi, dan siapa saja yang pernah membangun dan memodifikasi mobil ini pasti akan dijadikan mobil koleksi.
ketika elemen desain untuk FD sedang dibahas oleh desainer Mazda bernama Tom Matano dan Wu-Huang chin, pasangan ini sering menghadiri Pebbel Beach Concours, mencari inspirasi, mesin rotari berukuran ringkas, dan menciptakan pilihan kemasan yang unil, tampilan asli cosmo tahun 1960-an seperti UFO dibandingkan dengan Toyota 2000GT yang lebih cantik secara konvensional, namun Matano dan Chin berusaha menciptakan yang terakhir, mereka menginginkan sebuah mobil yang suatu saat nanti bisa meluncur diatas rumput di Peeble dan tidak terlihat aneh.
Gagasan Mazda bisa berdiri berdampingan dengan Rolls-Royce dan alfa-romeo pasti tampak mengelikan pada saat itu, tiga puluh tahun kemudian, FD-RX 7 telah mendapatkan tempatnya, baik dalam segi performa maupun desainnya, Beach mungkin beum siap untuk mengangkat beban tersebut, namun proses restorasi dan suku cadang Mazda memastikan bahwa FD akan siap ketika mereka melakukannya ini adalah semangat sebuah perusahaan, yagn diabadikan dalam bentuk roda 4, sekarang dan selamanya.
