Harley-Davidson WLA dirancang sebagai motor yang tangguh untuk digunakan di medan perang dunia ke-2, pasalnya motor ini mampu membawa peralatan-peralatan perang dan hemat bahan bakar serta tangguh dibawa dijalanan padang pasir di Afrika Utara, di Rusia dan di Hutan-hutan.
Automoto – Walaupun Harley-davidson WLA mekanisnya terbilang sederhana namun tangguh dan lincah, Diawal tahun 1940-an Harley-Davidson mulai memproduksi WLA awalnya dalam jumlah yang tidak banyak, motor tersebut diperuntukkan sebagai motor jendral perang dunia ke-2 untuk melakukan ekspansi sepanjang perang dunia ke-2.
Pada tahun 1942 setelah Amerika bergabung perang, maka produksinya  melambung tinggi, lebih daru 90.000 unit yang diproduksi sejak tahun 1942 hingga 1954 dan spare part diproduksi sebanyak 30.000 macam spare part.
Masing-masing Harley-Davidson WLA dilengkapi dengan mesin side-valve V-twin 739 cc dengan dunkungan pendingin air-cooled dan oil-bath yang digunakan pada mesin traktor, power yang dihasilkan sebesar 25 HP pada putaran 4.500 rpm dan transmisi yang dioperasikan dengan tangan 3 percepatan. frame terbuat dari bahan pipa baja dan tidak ada suspensi pada bagian belakang, untuk kenyamanan pengendara maka sadel dipasang per serta pada bagian depan terdapat springger front-end.
Huruf W merupakan kode model sedangkan huruf L nya menyatakan Kompresi yang tinggi sedang huruf A adalah melambangkan Army (angkatan darat Amerika) . rasio perbandingan kompresinya yaitu 5:1, perbandingannya memang kecil dari model standard nya, namun penggunaan bahan bakar terhitung hemat .
berbeda dengan tipe yang dipasarkan untuk orang-orang sipil, Harley-Davidson WLA dilengkapi dengan fender yang sederhana dan pada bagian mesin tidak dipasang pelindung mesin agar tidak terkena lumpur. Motor-motor tersebut banyak dikirim ke Eropa dan motor-motor tersebut dijenal dengan sebutan “Liberator
