BMW memutuskan untuk meluncurkan mobil Mini listrik hingga tahun 2030, upaya-upaya yang telah dilakukan ditahun-tahun sebelumnya sudah bisa mengambil hati pecintanya, namun dari segi performanya masih ada beberapa kekurangan, hingga akhirnya diumumkan secara resmi generasi mini cooper terbaru.
Pada Mini Cooper generasi ke-5 BMW menggabungkan model DNA Mini cooper asli dengan beberapa inovasi dan tehnologi modern serta memperbaiki masalah emisi, sehingga pengguna akan merasakan kenyamanan dan kesenangan saat berkendara itulah tipikal dari mini cooper.
Ada 3 pilihan pengaturan untuk lampu daytime-running light nya, selain itu wheelbase dan lebarnya ditingkatkan sehingga memberikan pengalaman mengendara yang dinamis dan menyenangkan.
Sedangkan sumber tenaga yang digunakan ada 2 pilihan yaitu, varian mesin Motor Cooper E dengan fitur 135 KW atau setara dengan 184 HP dengan torsi 290Nm, akselerasi dari 0-62 mph diraih dalam waktu 7,3 detik, dukungan baterai 40,7 kwh yang bisa meraih jarak jangkau 305 km dalam kondisi full charge. pengisian catu daya bisa dilakukan dengan DC Fast Charger hingga 75 kW dalam 30 menit bisa terisi sekitar 80 %.
Sedangkan untuk Varian Mini Cooper SE menggunakan motor listrik 160 KW (218 Hp) dengan torsi 330 Nm, akselerasi dari 0-100 km ditempuh dalam waktu 6.7 detik, jarak tempuhnya tentu lebih jauh dari varian E dimana jarak yang ditempuh untuk varian SE ini adalah 402 km dengan menggunakan bateru 54.2 KWH.
Untuk proses memarkir mobil akan lebih mudah karena sudah dilengkapi dengan fitur 12 sensor unltrasonic dan 4 kamera tambahan, selain itu pengendara bisa membuka pintu mobil dengan hanya menekan tombol unlock pada smartphone sebagai virtual key dan fitur-fitur lainnya.
Masuk kebagian dalam kabin mobil, pada dashboard terdapat kluster instrumen digital dengan display OLED model lingkaran, yang menampilkan informasi Navigasi, ada personil assistant dengan animasi mobil yang bisa dipanggil dengan perintah suara, sayangnya informasi harga nya masih dirahasiakan oleh pihak BMW.
